Keesokan harinya, Ramesh dan teman-temannya mengunjungi kediaman Singh. Mahua terpaksa menyajikan makanan ringan kepada mereka karena perintah Boondi.
Melihat kehadiran Mahua, Ramesh menantang Shambu untuk kompetisi senapan. Ia memberikan syarat, jika Shambu kalah, maka Mahua harus menari di depan mereka. Ternyata, Shambu memenangkan kompetisi itu. Janki yang juga melihat kompetisi itu sangat tidak senang sama sekali.
Boondi semakin cemas dan iri kepada Mahua, karena ia merasa Mahua selalu lebih unggul dari dirinya. Mahua yang mengetahui bahwa Boondi tidak menyukai hubungannya dengan Shambu tidak akan membiarkan Boondi menghancurkan hubungan itu. Tetapi Boondi selalu datang dengan niat jahat untuk membuat Mahua sengsara.
Dalam upacara Ram-Leela yang diselenggarakan di kediaman Singh, semua orang sedang disibukkan dengan berbagai persiapan. Di situ Boondi datang dengan rencana jahat lainnya dan memberikan ancaman kepada Janki.
Mahua yang memergoki niat Boondi, berusaha menyelamatkan Janki. Namun Shambu menjadi salah paham dan menuduh Mahua akan mengambil Mangalsutra. Segera, Janki menghentikan amarah Shambu dan berterima kasih kepada Mahua yang telah menyelamatkan dirinya.
Peristiwa itu akhirnya mengubah sikap Janki kepada Mahua. Ia kemudian dengan terbuka hati menerima Mahua sebagai menantunya. Ammaji yang melihat bahwa Janki sudah menjalin hubungan baik dengan Mahua menjadi sangat senang.
Boondi yang tidak menyangka bahwa rencananya berubah menjadi keuntungan bagi Mahua semakin menaruh benci kepadanya. Terlebih setelah kejadian itu, Janki lebih mempercayai Mahua.