Jepang – Pengarang manga Hunter x Hunter, Yoshihiro Togashi menulis di akun media sosialnya yakni chapter 401 telah selesai atau rampung. Namun, sampai saat ini, chapter terbarunya belum dirilis-rilis.
Bahkan, dikabarkan akan hiatus dalam waktu yang tak ditentukan. Seperti apa? Intip selengkapnya di bawah ini.
Chapter 401 Rampung
Sebelumnya, Yoshihiro Togashi menghebohkan para penggemarnya setelah 4 tahun hiatus dan meng-update media sosial X tentang manga Hunter x Hunter. Ia menulis bahwa serial kesayangan para penggemar itu memang akan kembali.
Pada tanggal 9 Maret, untuk pertama kalinya dalam tiga bulan, pengarang manga Hunter x Hunter ini berbagi sekilas angka-angka di halaman chapter #401.
"Selesai No.401. Meskipun sistem produksinya belum tetap, saya senang waktu kerja di meja saya bertambah sedikit demi sedikit." tulis Yoshihiro Togashi, dikutip dari media sosial X, Selasa, 22 Agustus 2023.
Tak Dirilis-rilis
Namun meski sudah mengumumkan chapter terbarunya sudah dirilis sejak Maret lalu hingga kini, manga Hunter x Hunter itu belum dirilis-rilis. Bahkan, tak ada kabar selanjutnya dari perilisan manga tersebut.
Diketahui, bahwa pengarang manga Hunter x Hunter memiliki masalah kesehatan. Masalah serius pada punggungnya membuat penulis Yu Yu Hakusho dan Hunter x Hunter tidak bisa berdiri atau duduk dalam waktu lama, dan jelas mempengaruhi produktivitasnya.
Masalahnya, manga ini hiatus dalam waktu yang lama, karenanya, setelah dikabarkan bahwa chapter terbaru Hunter x Hunter terbaru rampung, penggemar sangat gembira. Apalagi, manga tersebut kembali ke serialisasi di Weekly Shonen Jump dengan sepuluh bab baru pada bulan Oktober 2022, setelah empat tahun jeda yang panjang.
Sayangnya, kesehatan Togashi menurun, jadi ketika bab terakhir dari sepuluh bab yang dijanjikan diterbitkan, Hunter x Hunter memasuki masa jeda lagi. Secercah harapan datang dari pengumuman yang menyertai bab #400, yang mengatakan bahwa, setelah berkonsultasi dengan penulis, editor memutuskan bahwa Hunter x Hunter akan melanjutkan dalam format selain serialisasi mingguan , yang bisa sangat menuntut bahkan bagi generasi muda dan muda. penulis yang sehat. (hij).