Jepang – Chainsaw Man kerap menuai pro dan kontra usai adaptasi anime yang dibuat oleh MAPPA disebut-sebut kurang sukses. Ditambah lagi, baru-baru ini Tatsuki Fujimoto yang merupakan penulis manga atau mangaka Chainsaw Man mengaku ingin berhenti menggambar.
Mengapa sang mangaka mengugkap hal tersebut? Yuk, scroll selengkapnya berikut ini!
Mangaka Chainsaw Man Ungkap Ingin Berhenti Menggambar
Dalam sebuah interview bersama penerbit ternama Shueisha, Tatsuki Fujimoto mengungkapkan hal yang cukup mengejutkan. Ia mengaku memiliki pikiran untuk berhenti menggambar manga yang membesarkan namanya itu.
Menurutnya, ia tidak keberatan jika harus benar-benar berhenti menggambar manga Chainsaw Man dan hanya fokus pada membuat jalan ceritanya saja.
“Aku pikir itu (berhenti menggambar) bagus. Aku ingin melakukan itu juga! Ya, aku benar-benar merasa akan lebih menyenangkan seperti itu,” ungkapnya, dilansir dari laman Kotaku.
Tatsuki Fujimoto ingin mencontoh apa yang dilakukan pencipta Oshi no Ko, Aka Akasaka yang tidak lagi menggambar untuk manganya, namun meminta orang lain untuk menjadi ilustratornya.
“Tentunya ada kesenangan tersendiri dari menyeimbangkan cerita dengan gambar. Dan aku rasa ada juga kesenangan jika hanya berfokus ke cerita. Tapi jika hanya fokus ke gambar, aku rasa aku akan berakhir pada di dunia yang sempit,” sambungnya.
Merasa Iri dengan Hayao Miyazaki
Keinginannya untuk berhenti menggambar manga dikarenakan ia merasa iri dengan Hayao Miyazaki yang bisa menggambar dengan sangat indah dan detail untuk manga Nausicaa of the Valley of the Wind.
“Aku ingin sekali menggambar lebih banyak garis dan bayangan dalam mangaku, namun aku tidak bisa melakukan itu dengan serial manga mingguan,” ungkapnya. (rth)