Foto : Instagram/nasdaily

IntipSeleb AsiaKonten kreator asal Palestina, Nuseir Yassin atau yang akrab disapa Nas Daily ramai menjadi perbincangan hangat warganet. Sebab, ia kena hujat usai sebut pulau Bali adalah pulau kulit orang putih atau bule lantaran banyak yang tinggal di sana.

Tak hanya itu, ia juga menuai kontroversi karena dikabarkan membuat keyakinan baru. Seperti apa? Scroll artikelnya di bawah ini.

Keyakinan Baru

Foto : Instagram/nasdaily

Nas Daily menuai kontroversi yang kemudian ramai menjadi perbincangan hangat. Sebab, dalam videonya pada tahun 2017, Nas Daily menyebut pernyataan yang menuai kontroversi.

Konten kreator asal Palestina itu mengungkap bahwa bertuhan tak perlu beragama. Ia menggunakan istilah Nascissim soal ide dan konsep dalam bertuhan. Dalam unggahannya itu, ia menyebut agama yang disebarkannya mengenai Cinta, tidak adanya kebencian.

“Tidak ada agama yang sempurna, dan sedikit lagi akan lebih sempurna,". kata Nas Daily dalam salah satu videonya.

Langsung saja banyak hujatan yang memenuhi kolom komentar konten kreator tersebut. Tak sedikit pula yang mengutuknya.

Menanggapi hujatan tersebut, Nas Daily kemudian membongkar agamanya kepada Deddy Corbuzier. Ternyata, agama Nas Daily adalah Islam.

“Saya Palestina, Israel dan seorang muslim yang lahir di Israil,” ucap Nas Daily, dikutip dari YouTube Deddy Corbuzier.

Sebut Bali Pulau Kulit Orang Putih

Foto : Instagram/nasdaily

Belakangan, ia kembali dihujat setelah mengunggah sebuah video dengan judul yang menuai kontroversi. Sebab, ia membuat judul The Whitest Island in Asia atau pulau paling putih di Asia.

Ia menjelaskan tentang alasan memberikan judul seperti itu. Sebab, menurutnya banyak orang asing khususnya orang berkulit putih atau bule yang menetap dan tinggal di Pulau Dewata tersebut.

"She is white. He is white. And they are white. This is the whitest village in all of Asia. (Dia (berkulit) putih. Dia putih. Semuanya putih. Inilah desa paling putih di Asia)," ucap Nas Daily dikutip dari media sosialnya.

“Ke mana pun kamu pergi, akan ada banyak orang berkulit putih. Ini adalah sebuah pulau yang mencuri perhatian dunia barat," sambungnya.

Lebih lanjut, ia juga menjelaskan banyak bule yang memilih menetap di Bali karena harga yang terjangkau, hotel dan keramah tamahan penduduk, serta penggunaan skuter.

Tentu saja pernyataannya itu menuai hujatan tajam dari warganet. Mereka mencibir pemikiran Nas Daily yang dangkal dan meminta untuk melihat Bali secara keseluruhan.

Topik Terkait