IntipSeleb Asia – Puteri Sarah Liyana telah mengajukan gugatan cerai terhadap Syamsul Yusof pada Senin, 16 Januari 2023 lalu. Gugatan cerai itu dilayangkan usai suaminya terbukti berselingkuh dan nekat berpoligami dengan selingkuhannya tersebut.
Keputusannya untuk bercerai itu rupanya mendapat hujatan dari beberapa pihak. Puteri Sarah Liyana pun mengungkap seperti apa perasaannya usai dipoligami secara sembunyi-sembunyi.
Dihujat Istri Durhaka
Gugatan cerai yang dilayangkan oleh Puteri Sarah Liyana kepada Syamsul Yusof nampaknya menuai pro dan kontra. Selain dukungan, hujatan juga diterimanya. Namun Puteri menegaskan bahwa ia bukanlah seseorang yang anti terhadap poligami.
“Ingin ditekankan bahwa saya bukanlah antipoligami. Ada juga orang yang memberi label pada saya sebagai istri durhaka karena menuntut cerai,” kata Puteri Sarah Liyana dilansir dari Ohbulan pada Rabu, 18 Januari 2023.
Ia menganggap bahwa sebenarnya poligami bisa saja terasa indah. Namun dalam kasusnya, ia merasa telah ditipu oleh suaminya sendiri.
“Sebenarnya poligami itu indah jika seorang suami itu bersikap adil. Tetapi saya ditipu oleh suami sendiri sebab dia sendiri tidak mau berbicara sebelum ini,” sambungnya.
“Jadi semuanya sudah berlalu, dan selama ini saya sudah berusaha untuk menyelesaikan masalah rumah tangga,” pungkas istri Syamsul Yusof itu.
Syamsul Yusof Tak Menyesal Poligami
Di sisi lain, Syamsul Yusof tak menunjukkan rasa penyesalan atau rasa bersalahnya usai menikah lagi dengan Ira Kazar, sosok wanita selingkuhannya. Ia justru membawa-bawa soal hukum Allah dalam pembelaannya.
“Saya hanya mau dengar apa yang Allah suruh. Menikahlah kamu untuk mengelakkan maksiat, itulah yang saya lakukan. Biarlah macam-macam saya diberi label, munafik, bapak syaitan dan sebagainya,” kata pemeran utama film horor Munafik itu.
“Rasanya masyarakat lebih rela lihat kita buat maksiat daripada ikut hukum Allah,” pungkas Syamsul Yusof bicara soal hukum Allah. (nes)