Melansir AsiaOne, film #LookAtMe ini berlatar di Singapura dan menceritakan tentang seorang pendeta Singapura yang berkhotbah menentang homoseksualitas tetapi terlibat dalam perilaku yang bertentangan dengan ajaran agamanya.
Hal ini membuat beberapa pihak tersinggung oleh sikap pendeta tentang homoseksualitas di dalam film tersebut. Apalagi, pada bagian awal film Ken Kwek ini menunjukkan, dalam bingkai pembukaannya, bahwa film itu "terinspirasi oleh peristiwa nyata".
Gambaran Buruk Pendeta
Penulisan "terinspirasi oleh peristiwa nyata" dinilai bahwa kejadian tentang pendeta yang seorang homoseksual ini mencoreng citra buruk para pendeta di dunia. Apalagi kini banyak kasus viral tentang pendeta yang terkena kasus salah sasaran.
Gambaran dalam film Ken Kwek dinilai dapat dianggap menyinggung, memfitnah, dan bertentangan dengan Undang-Undang Pemeliharaan Kerukunan Umat Beragama. (jra)