Seharusnya, proses syuting dilanjutkan setelah libur tahun baru Imlek, namun Filmko Entertainment memutuskan untuk berhenti demi keselamatan bersama. Rumah produksi berencana melanjutkan proses syuting Polar Rescue pada November 2020.
“Peristiwa ini memang memengaruhi jadwal pekerjaanku, tapi gambaran besarnya lebih penting. Aku berharap semuanya sehat dan terlindungi,” ungkap Donnie Yen.
Kerugian capai Rp19 Miliar
Rumah produksi sudah membayar uang muka ratusan kru dan beberapa sudah membangun set di gunung Changbai yang bersalju. Kru yang sudah ada di Changbai dalam proses pemulangan lewat transportasi lokal. Akibat pembatalan ini, Filmko Entertainment merugi hingga 10 juta RMB atau sekitar Rp19 miliar.
“Kami memiliki 300 pemain dan kru serta 500 pemain temporer. Untuk menghindari penyebaran virus, kami memutuskan untuk menghentikan proses syuting. Semua staff sudah menerima uang muka dan berjanji untuk melanjutkan pekerjaan pada tiga bulan terakhir di 2020,” ujar Alexander Wong pendiri Filmko Entertainment.