India – Kasus pemerkosaan dan pembunuhan Dokter Moumita Debnath hingga kini masih terus bergulir. Dinyatakan sebagai tersangka, Sanjay Roy akhirnya menjalani tes poligraf atau tes lie detector untuk menguji kejujurannya terkait kasus ini.
Namun, ditemukan perbedaan pernyataan dengan ketika ia pertama kali ditangkap, sehingga menimbulkan tanda tanya besar. Scroll untuk membaca selengkapnya!
Jalani Tes Lie Detector
Tes poligraf atau lie detector yang dilakukan Sanjay Roy dilaksanakan di penjara Kepresidenan Kolkata. Sesi tersebut berlangsung selama 2 jam dan menimbulkan kontroversi atas dugaan pelanggaran pedoman Komisi Hak Asasi Manusia Nasional.
Kata penyidik pada hari Minggu setelah sepasang petugas yang ditunjuk melakukan proses di penjara Kepresidenan Kolkata, Sanjay Roy, yang memberikan banyak alibi dalam tes lie detector-nya, mengklaim bahwa ia menemukan korban, Dokter Moumita Debnath, sudah meninggal dan sontak ia melarikan diri karena takut.
Roy tampak gelisah dan cemas selama dua jam pemeriksaan, kata sumber CBI. Sumber mengatakan dia berpegang pada pernyataan itu selama tes poligraf, dengan mengutip banyak ‘alibi’ meskipun CBI telah memberinya ‘bukti’ yang mencakup temuan forensik yang menunjukkan keterlibatannya dalam pemerkosaan-pembunuhan seorang dokter India muda berusia 31 tahun.
Di sisi lain, Penasehat hukum Sanjay Roy yang ditunjuk negara menimbulkan kontroversi ketika ia menuduh lembaga tersebut melanggar pedoman Komisi Hak Asasi Manusia Nasional dengan melanjutkan tes tersebut tanpa didampingi pengacara pembela.
“CBI tidak memberi tahu kami kapan tes akan dilakukan. Mereka seharusnya memberi tahu kami agar kami bisa hadir,” katanya dikutip dari Times of India pada Rabu, 28 Agustus 2024.
Di Bawah Pengawasan CBI
Sanjay Roy sebagai tersangka satu-satunya dalam kasus pemerkosaan dan pembunuhan Dokter Moumita Debnath akan tetap berada dalam tahanan pengadilan di bawah pengawasan CBI hingga 6 September 2024 mendatang.
Seperti diketahui, rekaman CCTV dan perangkat Bluetooth yang ditemukan di dekat jasad petugas medis menjadi penyebabnya ditangkap. Dalam rekaman CCTV, ia terlihat memasuki ruang seminar perguruan tinggi tempat jasad Dokter Moumita Debnath ditemukan.
Sanjay Roy, seorang relawan sipil berusia 33 tahun yang bekerja di Kepolisian Kolkata sejak 2019, diduga telah menikah beberapa kali dan memiliki reputasi sebagai seorang "penggoda wanita." Sebagai seorang petinju terlatih, ia disukai oleh beberapa perwira polisi senior selama bertahun-tahun, yang menyebabkan ia ditempatkan di pos polisi RG Kar Medical College and Hospital.